Rabu, 28 Oktober 2015

Sensasi Lega Jok Baris Ketiga Honda BR-V


Honda memberi kesempatan jurnalis se-Asia Oseania untuk menguji dan merasakan sensasi model terbarunya, BR-V, di Twin Ring Motegi, Jepang, Selasa, (27/10/2015). Generasi baru Sport Utility Vehicle (SUV) yang bernafaskan kendaraan multi guna ini menawarkan sensasi kabin lapang. Nah, sebelum membahas soal performa, simak dulu bahasan mengenai posisi duduk dan kenyamanan pada baris ketiga.

Wajar harus dicari tahu, karena pada umumnya, low SUV hanya memberikan ruang sedikit untuk penumpang baris ketiga. Toh kalaupun luas, bagasi akan jadi korban. Inilah yang ternyata menjadi perhatian ekstra Honda untuk menawarkannya kepada konsumen.

KompasOtomotif beberapa kali duduk di deretan paling belakang selama beberapa putaran lintasan pengujian, khusus untuk merasakan sensasi menjadi penumpang "terpinggirkan". Kesan awal luas, dengan ruang kaki yang sama sekali tidak sempit. Ruang kepala juga lega, tidak mentok di kaca belakang atau atap (tinggi badan 172 cm).


Ternyata ruang untuk penumpang belakang ini lebih luas ketimbang Mobilio. "Iya, kan BR-V lebih panjang dan lebih lebar daripada Mobilio. Jadi kesannya lebih luas," sambar Jonfis Fandi, Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM yang juga mendampingi media dalam pengetesan.

Posisi kaki juga nyaman, tidak terlalu mengangkat. Untuk perjalanan jauh rasanya mirip duduk di bangku baris kedua. Bahkan jika diisi dua orang pun, duduk di baris paling belakang masih bisa ditoleransi dan tetap lega.

Menariknya, baris ketiga yang luas itu tidak mengorbankan bagasi. Sisa ruang di bagian ini sangat luas, bahkan lebih besar dari diameter galon air minum. Semua itu menjadi penutup kekurangan SUV selama ini, khususnya di segmen terbawah (low SUV).
Sumber : www.kompas.com